Mudahnya bertransaksi melalui online banking memang menguntungkan. Namun dalam bertransaksi kamu tetap harus berhati-hati mengingat maraknya kejahatan cyber. Khususnya bagi kamu yang hampir setiap hari melakukan transaksi, kerap kali menjadi sasaran empuk para hacker.
Bank sendiri sudah melengkapi aplikasi mereka dengan fitur keamanan yang lengkap. Sebagai contoh sms token yang jadi otentikasi pengamanan saat bertransaksi. Namun kamu juga jangan hanya bergantung dengan keamanan tersebut saja.
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam cara menggunakan m banking. Ikuti tips menggunakannya secara aman di sini.
Tips Bertransaksi Online Banking dengan Aman
Kejahatan cyber yang paling sering terjadi adalah pencurian data pribadi. Ketika kamu tidak berhati-hati melakukan transaksi online, pihak tidak bertanggung jawab bisa mengakses data penting. Contohnya username dan pin untuk masuk ke aplikasi online banking.
Hal ini tentu sangat merugikan, uang yang sudah kamu simpan di tabungan bisa terkuras habis. Tak ingin menjadi korban kejahatan cyber, beberapa tips berikut ini bisa kamu ikuti.
-
Perhatikan pembuatan password
Demi menjaga keamanan tabungan online kamu bisa mengaktifkan password di smartphone. Password ini bisa berupa sidik jari untuk masuk ke ponsel serta ke aplikasi. Sedangkan untuk login ke aplikasinya buat password yang unik.
Hindari menggunakan password dari tanggal lahir karena mudah diketahui. Gabungkan password dari huruf dan juga angka. Password untuk login ke akun juga sebaiknya sering diganti satu bulan sekali. Ingat juga jangan berikan password ke sembarang orang.
-
Hati-hati dengan wifi umum
Perlu diingat bahwa wifi umum mempermudah siapa saja untuk bisa melakukan hacking tanpa kita sadari. Oleh karena itu jika kamu ingin transfer atau melakukan transaksi lainnya jangan gunakan wifi umum.
Ubah terlebih dahulu koneksi ke jaringan pribadi baru dilakukan transaksi. Jika kamu ingin menggunakan wifi publik jangan sembarangan menekan tombol ‘Ok’. Pastikan untuk membaca keterangan di atasnya sebelum menekan.
-
Hanya gunakan aplikasi resmi
Saat ini di app store banyak sekali aplikasi mirip dengan m banking tetapi bukanlah aplikasi resmi. Tanyakan kepada petugas bank apakah nama dari aplikasi resmi yang mereka luncurkan. Baru setelah yakin baru kamu bisa mengunduhnya.
Supaya tak salah kamu bisa mengunduh pada saat mengaktifkan layanan tersebut di cs bank. Jangan lupa jika muncul notifikasi transaksi yang dirasa tidak dilakukan segera laporkan ke pihak bank.
-
Aktifkan anti virus
Saat sedang browsing seringkali tanpa disadari ada malware yang masuk. Entah itu karena salah klik atau kamu mengunduh aplikasi yang telah disusupi oleh malware. Nah supaya tak ada malware menyerang kamu harus mengaktifkan antivirus.
Pastikan antivirus selalu up to date sehingga segala jenis virus baru akan tersaring dan tidak mengganggu aktivitas transaksi secara online. Ingat juga jangan gunakan perangkat yang sudah dijailbreak karena tingkat keamanannya juga sangat rendah.
-
Tak lupa update aplikasinya
Sama seperti antivirus, untuk bisa leluasa bertransaksi dengan online banking kamu harus rutin update aplikasi. Karena ada banyak layanan baru yang semakin mempermudah transaksi dan tingkat keamanan pun akan semakin ditingkatkan dari pihak bank.
Apabila kamu tidak update biasanya akan ada beberapa fitur yang tiba-tiba tidak bisa digunakan. Sebaiknya aktifkan update otomatis sehingga kamu tidak perlu mengecek terus menerus.
Ingin Transaksi Lebih Aman? Pilih PermataMobile X dari PermataBank
Ada beberapa alasan kenapa kamu harus memilih menggunakan PermataMobile X di antaranya karena keunggulan-keunggulan ini:
-
Praktis
PermataMobile X menjadi aplikasi online banking paling praktis, pasalnya kamu bisa melakukan hampir semua transaksi perbankan sehari-hari hanya melalui satu ponsel genggam saja.
-
Kemudahan Cek Mutasi
Jika ingin mengecek mutasi rekening tabungan atau giro juga mudah di mana rekapan terperinci selama 12 bulan terakhir.
-
Ada Ratusan Fitur Menarik dan Canggih
PermataMobile X punya 200 fitur paling lengkap. Berbicara soal keamanan, tidak semua jenis aplikasi dari bank memiliki tingkat keamanan yang sama. Jika kamu bertanya manakah tingkat keamanan terbaik maka akan menemukannya di PermataMobile X.
Tingkat keamanan berlapis menjadi fitur yang membuat nasabah merasa nyaman. Fitur keamanan dimulai dengan pemindaian sidik jari atau finger print untuk masuk ke aplikasi dan setiap transaksi. Setelah itu pemindaian wajah untuk masuk ke akun dengan face ID.
Setiap kali hendak melakukan transaksi kini menggunakan digital token yang tingkat keamanannya lebih baik dibandingkan sms token. Bagaimana tidak, untuk melakukan transaksi kamu bisa memanfaatkan scan barcode sehingga kegiatan berbelanja jadi lebih cepat dengan QR Pay. Proses transfer jadi lebih cepat bahkan dalam hitungan detik saja.
Melalui aplikasi ini juga, kamu bisa mengelola kartu kredit seperti menambah limit atau penambahan kartu. Proses pembayaran cicilan juga dipermudah. Apabila kamu ingin melakukan investasi seperti reksadana atau deposito juga hanya perlu melalui aplikasi tak harus ke kantor cabang terdekat lagi. Dengan begitu kamu akan bebas dari antrian dan jadwal yang terbatas.
Bahkan jika kamu membutuhkan pinjaman berupa dana tunai atau cicilan juga cukup melalui aplikasi saja dalam waktu yang lebih cepat. Ditambah lagi semua layanan bank tersedia di PermataStore juga bisa kamu akses secara langsung.
Banyaknya fitur online banking membuat aktivitas perbankan jadi lebih nyaman. Tapi ikuti juga bagaimana cara menjaga keamanannya saat bertransaksi.